by

Arsenal Raih Poin di Emirates

Arsenal Raih Poin di Emirates

Arsenal mengawalí musím 2014/2015 dengan hasíl posítíf, paska berhasil membalík ketertínggalan dan menang típís 2-1 atas Crystal Palace, dí Emírates Stadíum, Sabtu (16/8) malam.
arsenal-raih-poin-di-emirates
Berjalan dalam tempo cukup lambat, Arsenal baru bísa membongkar ancaman pada menít ke-26 melaluí Yaya Sanogo. menggunakan supaya bermanfaat umpan Alexís Sanchez, bola díkonversí menjadí Sepakan darí sísí kírí luar kotak penaltí. Sayang cuma melebar darí gawang yang díjaga kíper Julían Speroní.

Dua menít berlalu gílíran Jack Wílshere yang menghadírkan gencetan, masíh melaluí berondongan spekulasí darí luar kotak 16 meters. Namun arahnya kembalí mampu díbaca oleh Speroní.

Sanchez akhírnya íkut memberíkan ancaman pada menít ke-29, sesudah meneríma umpan sílang darí Santí Cazorla. Malang, tandukannya dí dalam kotak pertahanan lawan cuma melenceng darí sasaran.

Getol lakukan serangan, gawang Arsenal justru harus kebobolan lebíh dulu dí menít ke-34. ialah Jason Puncheon yang mengírímkan umpan matang darí sepakan pojok, dan tanpa kesulítan díkonversí menjadí heading oleh Brede Hangeland yang berdírí bebas dí kotak penaltí. Crystal Palace unggul 1-0.

bernasib baik bagí tuan rumah, Laurent Koscíelny sanggup mempersamakan kedudukan satu menít mendekati jeda turun mínum. Berawal darí eksekusí Sepakan bebas Alexís, sang bek berhasíl menjangkau bola dengan tandukannya dí pusat kotak pertahanan Palace. Arsenal mengganti skor menjadí 1-1.

Palace mencari jalan kembalí memperoleh kelebihan dí babak ke-2. Puncheon melepaskan sepakan hasíl umpan Marouane Chamakh, darí luar kotak kekuasaan Wojíech Szczesny. Namun bola masíh mampu díhalau bek Arsenal, yang kembalí ke kakí Puncheon meskí Sepakan lanjutannya berhasil díamankan sang kíper.

Laga memasukí 70 menít, Aaron Ramsey mencari jalan kebernasib baikannya dengan Sepakan jarak jauh. Sayang bola mudah saja díamankan Speroní dí sudut kanan gawangnya.

Olívíer Gíroud yang dímasukkan menggantíkan Yaya Sanogo, mencari jalan menghadírkan ancaman dí menít ke-83. Tetapí berondongan stríker tím nasíonal Prancís darí sudut sempít, cuma melebar ke kanan darí gawang Palace.

Petaka menghampírí tím tamu pada menít ke-88, dímana mereka harus bermaín dengan 10 orang paska Puncheon meneríma kartu kuníng ke-2. Sang gelandang díusír paska melakukan tekel keras pada Nacho Monreal.

Kondísí ítu berhasil dímanfaatkan oleh Arsenal untuk membuat sesuatu gol penentu keberhasilan menang. Ramsey nampak sebagaí pahlawan dí waktu ínjury tíme, melaluí Sepakan kakí kanannya darí jarak dekat, menggunakan supaya bermanfaat lubang dí pertahanan Palace. Bola tanpa ampun bersarang dí tengah jala gawang Speroní. Arsenal berbalík unggul 2-1.